Rabu, 27 Juli 2011

Faedah/Manfaat Puasa

Bila kita tahu manfaat puasa Ramadhan, dan balasan baik di akhirat nanti, pasti kita akan suka dan senang menunaikannya. Karena berpuasa itu lebih baik dari pada berbuka.
Allah swt. berfirman:
وَأَنْ تَصُومُوا خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ
Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu Mengetahui. (Q.S. Al-Baqarah: 184).
 
Dari Abi Umamah: Aku datang ke Rasulullah saw. Aku mengatakan:
يَا رَسُوْلَ الله مُرْنِي بِأَمْرٍ يَنْفَعْنِي الله بِهِ قَالَ عَلَيْكَ بِالصِّيَامِ فَإِنَّهُ لاَ مِثْلَ لَهُ. رواه النسائى
Ya Rasulallah perintahkan kepada saya tentang sesuatu yang dengannya menguntungkan saya oleh Allah. Rasulullah saw. bersabda: Puasalah kamu,  karena sesungguhnya tidak ada yang seperti itu (puasa). (H.R.Nasaai)
 
Semoga kita dapat mengambil faedah ibadah puasa yang kita tunaikan. Dan semoga pula memberi pengaruh terhadap jiwa kita dalam meningkatkan ketakwan kepada Allah swt.
 
Adapun faedah/manfaat puasa antara lain adalah:
1.    Puasa dapat membersihkan jiwa dari kesalahan-kesalahan (dosa-dosa) kecil.
Rasulullah saw. bersabda:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ. رواه احمد وأصحاب السنن
Siapa yang berpuasa pada hari bulan Ramadan karena keimanan dan mengharapkan keridaan Allah, akan diampuni dosa-dosanya yang terdahulu. (H.R.Ahmad dan Ashhaabu As-sunan).
 
Dalam sabdanya yang lain.
وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ مُكَفِّرَاتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتَنَبَ الْكَبَائِرَ. رواه مسلم
Dan Ramadan ke Ramadan berikutnya menghapuskan kesalahan-kesalahan yanmg terdapat di antara masing-masing selama kesalahan besar dijauhi. (H.R. Muslim)

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ وَعَرَفَ حُدَودَهُ وَتَحَفَّظَ مِمَّا كَانَ يَنْبَغِى لَهُ أَنْ يَتَحَفَّظَ فِيهِ كَفَّرَ مَا قَبْلَهُ. رواه احمد
Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadan dan mengetahui batas-batasnya, dan ia menjaga diri dari segala apa yang patut dijaga, dihapuskanlah dosanya yang sebelumnya. (H.R.Ahmad)
 
Dari sabda Rasulullah saw. tersebut kita tahu bahwa Allah akan mengampuni dosa-dosa kecil yang kita perbuat di bulan-bulan selain bulan Ramadan. Oleh karena itu kita harus hati-hati dan waspada terhadap hal-hal yang dapat merusak nilai ketakwaan kita kepada Allah swt. di setiap saat.
 
2.    Puasa dapat membersihkan jiwa kita, memperbaiki jiwa kita, dan pemurnian jiwa kita, dari akhlak dan sifat yang tercela.
Rasulullah saw. bersabda
وَإِذَا كَانَ يَوْمُ صَوْمِ أَحَدِكُمْ ، فَلاَ يَرْفُثْ وَلاَ يَصْخَبْ وَلاَ يَجْهَلْ. رواه البخارى ومسلم والنسائى وابن ماجه
Dan ketika datang saat berpuasa, janganlah seseorang berkata keji atau berteriak-teriak dan mencaci maki. (HR. Bukhari, Muslim, Nasa'i dan Ibnu Majah).
 
3.    Puasa dapat meningkatkan dan kesungguhan jiwa kita dalam mengerjakan amalan-amalan yang diridhai Allah.
وَمَا تُقَدِّمُوا لِأَنْفُسِكُمْ مِنْ خَيْرٍ تَجِدُوهُ عِنْدَ اللَّهِ
Dan kebaikan apa saja yang kamu usahakan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahala nya pada sisi Allah. (Q.S.Al-Baqarah:110).
 
4.    Puasa itu dapat membuat jiwa kita dekat kepada Allah.
Ibadah puasa bila kita lakukan dengan ikhlas, maka akan mengantarkan kita menjadi orang yang selalu menjadikan semua perbuatan untuk berbakti kepada Allah swt., mohon ampun kepada-Nya, dan menyesali atas segala kesalahan yang telah kita lakukan.
Mudah-mudahan ibadah puasa yang kita tunaikan dapat mengantarkan kita untuk senantiasa mengingat Allah swt. di mana saja berada dan mendekatkan diri kepada-Nya. 

Dalam hadits Qudsi disebutkan. Dari Abi Hurairah dari Rasulullah saw. Sesungguhnya Beliau bersabda: Allah 'Azza Wajalla berfirman:
أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِى بِى وَأَنَا مَعَهُ حَيْثُ يَذْكُرُنِى وَاللَّهِ لَلَّهُ أَفْرَحُ بِتَوْبَةِ عَبْدِهِ مِنْ أَحَدِكُمْ يَجِدُ ضَالَّتَهُ بِالْفَلاَةِ وَمَنْ تَقَرَّبَ إِلَىَّ شِبْرًا تَقَرَّبْتُ إِلَيْهِ ذِرَاعًا وَمَنْ تَقَرَّبَ إِلَىَّ ذِرَاعًا تَقَرَّبْتُ إِلَيْهِ بَاعًا وَإِذَا أَقْبَلَ إِلَىَّ يَمْشِى أَقْبَلْتُ إِلَيْهِ أُهَرْوِلُ. رواه مسلم
Aku menurut dhan (sangka) hamba-Ku kepada-Ku dan Aku bersertanya di mana saja ia mengingat-Ku. Demi Allah, Allah lebih bersenang hati dengan menerima taubat hamba-hamba-Nya daripada seseorang kamu yang mendapat ternaknya yang hilang di padang luas. Dan barangsiapa mendekatkan dirinya kepada-Ku sejengkal, niscaya Aku mendekatkan diri-Ku kepadanya sehasta. Barangsiapa mendekatkan dirinya kepada-Ku sehasta, niscaya Aku mendekatkan diri-Ku kepadanya sedepa. Dan apabila ia datang menjumpai-Ku dengan berjalan, niscaya Aku bersegera mendapatinya. (H.R.Muslim)
 
Itulah beberapa faedah/manfaat ibadah puasa yang harus kita implementasikan dalam kehidupan sehari-hari dan semoga hikmahnya menyadarkan kita. Sebenarnya siapa diri ini?; Siapa yang mencukupi kebutuhan diri ini?; Bukankan diri ini makhluk yang lemah? Jika pertanyaan-pertanyaan itu kita jawab dengan jujur pasti kita akan selalu menjaga ketakwaan kita kepada Allah swt. di setiap saat dan mau mengingat akan kebesaran Allah swt. dan syukur kepada-Nya atas nikmat dan pertolongan-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar