Tujuan orang berpuasa untuk menjadi orang bertakwa

Puasa itu zakat badan. Rasulullah saw. bersabda:

لِكُلِّ شَىْءٍ زَكَاةٌ وَزَكَاةُ الْجَسَدِ الصَّوْمُ. اخرجه ابن ماجه والبيهقى

Tiap-tiap seseuatu itu ada zakat (sedekahnya)nya, dan zakat (sedekah) badan ialah puasa (Ahrajau Ibnu Majah dan Baihaqi).

Zakat itu mengurangi harta dari segi hitungan, dan menambah harta dari segi barakah (berlipatnya pahala). Demikian juga puasa menurunkan kekuatan fisik (badan) karena kurangnya makan dan minum. Di satu sisi puasa meningkatkan pahala. Orang yang berpuasa tubuhnya terbimbing untuk tidak melakukan hal-hal yang dilarang Allah dan selalu melaksanakan perintah-Nya. Ia juga berusaha meningkatkan moral (akhlak mulia) dan sejenisnya, karana puasa yang ia lakukan dibangunnya atas dasar takwa, sebagaimana firman Allah swt.

Allah berfirman:

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa, (Q.S.Al-Baqarah:183).

Tujuan orang yang berpuasa adalah untuk menjadi orang yang takwa , karena itu tidak ada kebaikan, baik kebaikan lahir ataupun kebaikan batin, melainkan hanya takwa yang menjadi perintis dan penyebab yang mengantarkannya kepada Allah. Demikian juga sebaliknya tiada suatu kejahatan, baik kejahatan lahir ataupun kejahatan batin, melainkan hanya takwa yang akan menjadi dinding yang kokoh dan benteng yang teguh untuk menyelamatkannya dan melepaskannya dari bencana.

Allah menjelaskan kepada orang-orang yang beriman mengenai takwa melalui firman-firman-Nya, bahwa di dalam sifat takwa seseorang terdapat kebahagiaan yang utama dan kebaikan yang tak terhitung banyaknya, diantaranya:

1. Orang yang bertakwa akan dipelihara dirinya oleh Allah swt. Sebagaimana firman-Nya:

وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ

Bertakwalah kepada Allah dan Ketahuilah, bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa. (Q.S.Al-Baqarah:194)

2. Orang yang bertakwa diberi oleh Allah swt. ilmu laduni. Sebagaimana firman-Nya:

وَاتَّقُوا اللَّهَ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ

Dan bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu. (Q.S.Al-Baqarah:282)

3. Orang yang bertakwa diberi oleh Allah swt. kemampuan untuk membedakan yang hak dan yang batil guna menghindari kekeliruan, dijauhkan dari kesalahan-kesalahan, dan diberi ampunan. Sebagaimana firman-Nya:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِنْ تَتَّقُوا اللَّهَ يَجْعَلْ لَكُمْ فُرْقَانًا وَيُكَفِّرْ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ.

Hai orang-orang beriman, jika kamu bertaqwa kepada Allah, kami akan memberikan kepadamu Furqaan. dan kami akan jauhkan dirimu dari kesalahan-kesalahanmu, dan mengampuni (dosa-dosa)mu. dan Allah mempunyai karunia yang besar. (QS.Al-Anfal:29)

4. Orang yang bertakwa diberi keselamatan dari api neraka. Sebagaimana firman-Nya:

وَيُنَجِّي اللَّهُ الَّذِينَ اتَّقَوْا بِمَفَازَتِهِمْ لَا يَمَسُّهُمُ السُّوءُ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ

Dan Allah menyelamatkan orang-orang yang bertakwa Karena kemenangan mereka, mereka tiada disentuh oleh azab (neraka dan tidak pula) mereka berduka cita. (Q.S.Az-Zumar:61)

5. Orang yang bertakwa terpelihara dari tekanan hidup karena rizki senantiasa datang melimpah tanpa diduga, senantiasa hidup lapang dan mendapat pahala yang besar. Sebagaimana firman-Nya:

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا . وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. (Q.S.Ath-Thalaq:2-3)

6. Orang yang bertakwa diberi kemudahan dalam urusannya. Sebagaimana firman-Nya:

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مِنْ أَمْرِهِ يُسْرًا

Dan barang -siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. (Q.S.Ath-Thalaq:4)

7. Allah swt. Akan menutupi kesalahan dan melipatgandakan pahala bagi orang yang takwa. Sebagaimana firmannya:

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يُكَفِّرْ عَنْهُ سَيِّئَاتِهِ وَيُعْظِمْ لَهُ أَجْرًا

Dan barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya dia akan menghapus kesalahan-kesalahannya dan akan melipat gandakan pahala baginya. (Q.S.Ath-Thalaq:4)

8. Allah swt. Akan memasukkan orang yang takwa ke dalam surga. Sebagaimana firman-Nya:

تِلْكَ الْجَنَّةُ الَّتِي نُورِثُ مِنْ عِبَادِنَا مَنْ كَانَ تَقِيًّا

Itulah syurga yang akan kami wariskan kepada hamba-hamba kami yang selalu bertakwa. (Q.S.Maryam:63)

9. Orang yang bertakwa mendapat kemuliaan di dunia dan di akhirat. Sebagaimana firman-Nya:

إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ

Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. (Q.S.Al-Hujuraat:13).

Allah menjanjikan kemuliaan seseorang disisi-Nya dengan takwa bukan oleh sebab keturunan, bukan harta kekayaan, dan bukan dengan sebab-sebab yang lain.